You are currently viewing Tertarik Membangun Bisnis Kuliner? Mari Kita Bahas Secara Lengkap

Tertarik Membangun Bisnis Kuliner? Mari Kita Bahas Secara Lengkap

Sebelum memulai bisnis kuliner, tentu saja Anda harus mengetahui seni dari bisnis kuliner itu sendiri. Seni disini maksudnya adalah mengenali sesuatu hal terkait dengan memasak. Mencakupi persiapan makanan, memasak, dan presentasi makanan. Koki atau orang yang bekerja memasak di perusahaan seperti restoran, hotel, termasuk seniman kuliner.

Manners atau “seni meja” kadang-kadang disebut sebagai seni kuliner. Koki ahli harus memiliki pengetahuan tentang ilmu makanan, nutrisi dan diet dan bertanggung jawab untuk menyiapkan makanan yang menyenangkan mata dan dengan rasa yang enak. Selain restoran, tempat kerja utama mereka termasuk toko makanan dan institusi yang relatif besar seperti hotel dan rumah sakit.

Memulai Bisnis Kuliner dari Rumah

memulai bisnis kuliner
Gambar dari Unsplash

Bagi orang yang suka memasak atau membuat kue, belajar cara memulai bisnis kuliner dari rumah adalah pilihan yang tepat. Hal tersebut adalah cara yang bagus untuk menggabungkan hobi dengan karier. Layaknya bisnis lainnya, bisnis kuliner rumahan juga perlu banyak penelitian dan perencanaan untuk memulai.

Namun, Anda mungkin akan memerlukan izin dan strategi pemasaran sebelum diizinkan melakukan penjualan di rumah. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika memulai bisnis makanan dari rumah. 

1. Pilih Segment Anda 

Putuskan jenis makanan apa yang ingin Anda jual dan ketahui bagaimana prosesnya. Berbagai pilihan bisnis terkait makanan termasuk katering, layanan pengiriman makanan termasuk makanan panggang. Anda dapat menentukan fokus untuk pasar tertentu seperti pernikahan katering, pengiriman makanan untuk ibu pengajian atau barang panggang yang dijual melalui kedai kopi lokal atau toko secara konsinyasi.  

2. Melakukan Riset Pasar 

Sangat penting bagi Anda untuk melakukan riset sebelum memulai bisnis makanan rumahan karena industri makanan sangat kompetitif. Anda bisa pergi ke acara komunitas bisnis seperti yang diadakan oleh pemerintah. Ini memberi Anda peluang besar untuk memilih peluang sebagai pelaku bisnis lokal di industri makanan dan melihat mana yang berhasil dan apa yang mesti Anda hindari. Anda tidak perlu melakukan riset pasar yang lebih komprehensif, gunakan teman-teman Anda dan orang-orang yang Anda kenal untuk menguji resep makanan Anda. Setiap saran dan feedback yang Anda dapat sangat membantu

3. Siapkan Rencana Bisnis 

Meskipun rencana bisnis tidak harus detail, ini membantu Anda mengambil ide yang jelas untuk bisnis kuliner rumahan Anda untuk membuat rencana yang lebih konkret untuk mencapainya. Hal ini juga sangat penting jika Anda membutuhkan dukungan finansial, untuk meyakinkan investor Anda tentang keseluruhan strategi bisnis dan prospek keuangan Anda. 

4. Beli Peralatan Anda

Beli peralatan dan bahan pembuatan makanan Anda dari pemasok terpercaya, teruji, dan memiliki kredibilitas yang jelas. Ini ditentukan oleh jenis makanan yang akan Anda buat tetapi dapat mencakup barang-barang seperti mangkuk, piring kue, mixer, sendok dan peralatan lainnya dan bahan baku. Jika Anda akan bekerja sebagai katering, belilah nampan saji, mangkuk, dan barang-barang lainnya yang terlihat bagus untuk acara-acara publik.

Semua barang ini harus disimpan secara terpisah dari barang-barang pribadi Anda sebagaimana bahan makanan juga. Jika Anda akan menjual barang-barang Anda melalui toko, beli bahan kemasan untuk membungkus barang makanan Anda. Pemilihan kualitas bahan baku juga sangat penting, karena ini menyangkut dengan makanan yang Anda buat dan berdampak langsung pada pelanggan Anda, maka bijaklah untuk memilih pemasok pada bahan baku.

5. Promosikan Bisnis Kuliner Anda

Beri tahu orang terdekat dan teman Anda bahwa Anda telah mencoba untuk membuat makanan yang enak. Ini  adalah langkah termudah untuk mendapatkan pelanggan pertama Anda. Cara lainnya adalah dengan membagikan sampel gratis makanan Anda di pasar lokal atau tempat keramaian lainnya. Pertimbangkan juga untuk menggunakan platform media sosial seperti Facebook dan Instagram atau bisnis e-commerce seperti. Tokopedia, Bukalapak, atau Shopee.

Pemanfaatan e-commerce saat ini juga membantu Anda untuk memudahkan proses bisnis yang sedang bangun. Dalam dunia kuliner, misalkan Anda bisa memasang banyak gambar produk Anda dan mungkin termasuk resep yang menggunakan makanan Anda. Terakhir, bersiaplah untuk memasarkan langsung ke supermarket dan tempat lainnya yang memiliki potensi. Mereka ingin melihat bahwa Anda memiliki rencana dan strategi terfokus tentang bagaimana produk makanan Anda akan muat di ruang penyimpanan mereka.

Catat Setiap Keuntungan dan Pengeluaran dengan Cermat

mencatat pengeluaran dari bisnis kuliner
Gambar dari Unsplash

Bisnis apapun, pembukuan adalah hal utama dilakukan jika bisnis tersebut ingin berkembang, termasuk untuk bisnis kuliner. Dengan pencatatan setiap proses keuangan dan transaksi, tentunya akan memudahkan Anda untuk membuat perencanaan bisnis yang lebih matang, dan melakukan evaluasi jika terjadi kesalahan pada bisnis Anda. Pencatatan keuangan yang menghasilkan laporan keuangan juga akan membawa bisnis Anda lebih baik di mata para investor, karena mereka bisa dengan mudah menilai kesehatan bisnis secara keseluruhan.

Hal yang harus Diperhatikan saat Anda Membangun Bisnis Kuliner

tips dan trik dalam bisnis kuliner
Gambar dari Unsplash

1. Memiliki passion memang baik, tapi bukanlah hal utama

Statistik industri memperjelas bahwa Anda membutuhkan passion untuk mengembangkan bisnis, tetapi passion itu harus didukung dengan pemasaran yang hebat, penentuan posisi produk, dan strategi rak diperlukan untuk meningkatkan peluang Anda untuk sukses di arena makanan konsumen. Sebagian besar pengusaha makanan sangat bersemangat, dan seperti kebanyakan orang yang baru mengenal bisnis memiliki kepercayaan diri yang besar dan berpikir mereka sudah mengetahui segala sesuatunya.

Anda mungkin berpikir semua yang Anda butuhkan produk dengan rasa yang enak untuk disimpan di rak. Yah, itu terdengar masuk akal karena kebanyakan dari kita suka makanan yang enak. Namun dalam bisnis makanan, rasa yang luar biasa mirip dengan mobil yang memiliki rem. Ketika Anda membeli mobil, Anda mengharapkannya memiliki rem. Itu adalah hal yang pertama yang harus ada, namun untuk membuatnya menarik dibutuhkan hal lain.

Rasa yang enak adalah harapan di pihak konsumen. Secara teknis, Anda bisa mengatakan itu adalah fitur penjualan, tetapi pada kenyataannya, itu adalah harapan yang dimiliki konsumen ketika mereka mengambil produk dari rak. Selain itu, bisnis makanan memiliki tingkat kerumitan yang tinggi yang tidak diketahui oleh pendatang baru, bisnis ini selalu menciptakan tantangan baru yang memperlambat akan memperlambat pengembangan bisnis Anda, atau malah akan membuat Anda menyerah.

2. Ide Produk Makanan Mulai di Dapur Anda

Makanan adalah ide yang banyak orang kejar sebagai bisnis. Selain fakta bahwa kita suka makan, makanan mudah dibuat prototipe; Anda dapat melakukannya di dapur dengan biaya murah. Anda juga dapat menikmati sampel untuk teman-teman Anda dan membuatnya senang dengan resep yang enak. Sudah banyak bisnis kuliner yang sukses yang memulai bisnis mereka mulai dari dapur mereka sebut saja Pecel Lele Lela, Es Teler 77, atau Spesial Sambal.

3. Resep Anda untuk sukses adalah aengetahui fakta riset pasar Anda

Kompetisi, baik besar maupun kecil, adalah sebuah tantangan. Ini akan membuat Anda sangat pandai dalam menghasilkan ide, menentukan apakah ide tersebut merupakan peluang yang menguntungkan dan kemudian berhasil melaksanakan strategi  yang hebat. Selain rasa, Anda juga harus terus berinovasi dan selalu peka terhadap perubahan yang terjadi. Hal ini akan membuat bisnis kuliner Anda menjadi lebih baik dengan pengembangan bisnis yang berkelanjutan.

Membangun bisnis kuliner sukses memang bukanlah hal yang mudah Anda lakukan, terlebih kuliner dan makanan adalah kebutuhan pokok bagi setiap orang, akan banyak kompetitor yang akan Anda hadapi. Namun dengan melakukan riset mendalam, bahan baku terbaik, dan rasa yang enak pada masakan Anda, mengembangkan bisnis kuliner bisa menjadi pilihan yang baik bagi Anda yang ingin memulai untuk membangun bisnis.

Pastikan juga Anda memiliki pasion pada seni kuliner, strategi pemasaran yang baik, dan juga pencatatan setiap transaksi pada bisnis. Jika semua itu sudah terpenuhi, besar kemungkinan bisnis Anda akan berkembang lebih cepat dan Anda akan mendapatkan keuntungan lebih dari yang Anda harapkan.

Jadi, selamat mencoba! Jangan lupa untuk membaca artikel bisnis lainnya di blog Mitran Pack, ya!

Leave a Reply